PENGUKURUAN KINERJA KEUANGAN DENGAN PENDEKATAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) (STUDI KASUS PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK)
DOI:
https://doi.org/10.31963/jba.v4i1.4805Keywords:
Financial Performance, Economic Value Added (EVA)Abstract
This research was conducted at PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, this research uses a quantitative type to calculate PT Telkom's EVA value. The data used are PT Telkom's financial reports, share price data, the composite stock price index (IHSG), and SBI interest rate data. This data is in the form of secondary data obtained from the Indonesian Stock Exchange, PT Telkom's Annual Report, and Bank Indonesia. These data were obtained using documentation techniques, while data analysis was carried out using quantitative data analysis using the Economic Value Added (EVA) approach. Based on the results of research and discussion, it is known that the EVA produced from 2015 to 2019 always has a positive value, namely EVA>0. This shows that the company value is in a positive condition, even though the resulting financial performance experiences fluctuating amounts which tend to decrease every year. This means that the company is able to create added economic value for both the company and investors in the form of additional wealth.Downloads
Published
2024-06-29
Issue
Section
Articles
License
JBA memiliki copyright notice sbb:Â
- Penulis memperoleh hak cipta dan mengizinkan pihak jurnal untuk memiliki hak menerbitkan artikel penulis secara bersaman sebagaimana yang diizinkan oleh  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License yang mana mengizinkan pihak lain untuk menyebarkan publikasinya dengan tetap menyebutkan pihak yang menerbitkan artikel tersebut.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk kepentingan distribusi non-esklusif dari versi terbitan jurnal tersebut dengan pengakuan atas pubikasi awalnya dari jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk membagikan artikel mereka via online misalnya pada repositori institusinya atau website milik penulis sebelum dan selama proses pengiriman jurnal hanya ketika tindakan tersebut dapat menyebabkan pertukaran yang produktif juga citation yang lebih besar dari artikel yang dipublikasikan. (See The Effect of Open Access)