Analisa Emisi Gas Buang Mesin EFI dan Mesin Konvensional pada Kendaraan Roda Empat

Authors

  • Muhammad Arsyad Habe
  • A. M. Anzarih
  • Yosrihard Basongan

DOI:

https://doi.org/10.31963/sinergi.v9i2.1073

Abstract

Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisa emisi gas buang pada mobil yang mengunakan mesin EFI, dan mesin konvensional. Emisi gas buang mengandung beberapa gas beracun yang berbahaya, seperti:gas karbon monoksida (CO), gas hidrokarbon (HC), nitrogen okside (NOx).Emisi gas yang dianalisa yaitu gas CO, dan gas HC. Data-data diperoleh melalui pengukuran langsung emisa gas buang dengan menggunakan examinator pada mesin 1000 cc, dan 1500 cc. Hasil yang diperoleh untuk mesin 1000 cc, emisi gas buang tipe EFI sebelum dan sesudah diservis yaitu 0% CO dan HC, sedangkan emisi gas tipe konvensional sebelum diservis 5,2% CO, 1340 ppm HC dan sesudah diservis 2,43% CO, 367 ppm HC. Sedangkan untuk mesin 1500 cc, emisi gas buang tipe EFI sebelum 2,75% CO, 387 ppm HC dan sesudah diservis 0,48% CO, 157 ppm HC. Untuk mesin 1500 cc tipe konvensional sebelum diservis 4,61 % CO, 296 ppm HC dan sesudah diservis 2,8% CO, 378 ppm HC. Disimpulkan bahwa kadar emisi gas buang mesin yang menggunakan sistem EFI lebih rendah dibandingkan dengan mesin yang konvensional, kegiatan perawatan rutin salah satu kegiatan untuk mengurangi dan mengontrol emisi gas buang

Published

2019-05-23