Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pada Atap Kantor PT. Sinopacific Peralatan Indonusa Makassar dengan Sistem Hybrid
DOI:
https://doi.org/10.31963/sinergi.v22i1.5000Abstract
Kebutuhan energi dari tahun ke tahun semakin meningkat seiring dengan berkembangnya teknologi dan industri. Hanya saja, saat ini energi yang digunakan sebanyak 80% masih menggunakan energi konvensional yang tidak dapat diperbaharui dan tidak ramah lingkungan. Jika tidak ditangani, kemungkinan akan terjadi krisis energi. Inovasi energi alternatif dari sumber terbarukan sangatlah diperlukan, untuk memenuhi kebutuhan energi salah satunya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Energi dari sinar matahari dapat dimanfaatkan sebagai energi pembangkit listrik. Hal ini dilakukan ketika matahari menyinari panel surya, cahaya ini kemudian akan diserap. Bagian di panel surya yang menyerap energi matahari ini adalah photovoltaic atau PV. Efek ini kemudian akan menciptakan muatan listrik. Di kawasan kota berpotensi besar dikembangkannya Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan sistem hybrid yang diaplikasikan di atap bangunan. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa metode wawancara dan observasi serta pengukuran yang selanjutnya diperhitungkan dengan rumus, menggunakan software simulasi untuk mendesain sistem PLTS menggunakan PVsyst, memperoleh Detail Engineering Design (DED) dan software Homer Pro yang akan digunakan untuk mengetahui estimasi biaya produksi energi listrik yang dihasilkan.Downloads
Published
2024-09-24
Issue
Section
Artikel