ANALISIS PENGARUH PERLAKUAN ALKALI TERHADAP IFSS (INTERFACIAL SHEAR STRESS) BERPENGUAT SERAT AKAA DENGAN MATRIKS EPOXY RESIN

Authors

  • Ilyas Renreng
  • Muhamad Syaiful
  • Emil Pratama

DOI:

https://doi.org/10.31963/sinergi.v14i2.1164

Abstract

Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh perlakuan Alkali (NaOH) terhadap kekuatan tarik serat tunggal akaa dan daya ikat serat dengan resin atau tegangan gesernya. Serat yang digunakan adalah serat pelepah akaa (Corypha) dan matriksnya adalah epoxy resin. Serat direndam pada larutan alkali (NaOH) dengan konsentrasi NaOH dalam Aquades 2 %, 3 %, 3.5 %, 4 %, dan 5 %. Variasi perendaman serat adalah 1 jam, 2 jam, dan 3 jam. Dari hasil penelitian, pada pengujian serat tunggal tegangan tarik tertinggi terdapat pada perlakuan atau perendaman larutan NaOH 3.5 % dengan lama perendaman 2 jam yaitu 600.382 MPa dengan regangan 0.833 %, dan Modulus Elastisitas 2.163 GPa. Sedangkan untuk tegangan tarik terendah terdapat pada perendaman larutan NaOH 5 % dengan lama perendaman 3 jam, yaitu 433.938 MPa, dengan regangan 0,867 % dan modulus elastisitas 1.707 GPa. Untuk pengujian pull-out di dapat interfacial shear stress (IFSS) tertinggi 12.707 MPa, diperoleh pada serat dengan perlakuan NaOH 3,5 % . Sedangkan IFSS terendah 8.855 MPa pada serat dengan perlakuan NaOH 5 %.

Published

2019-05-26