Studi Keandalan Sistem Jaringan Distribusi Penyulang 20 Kv Pada PT.PLN (Persero) Rayon Daya Dengan Metode Failure Modes and Effects Analysis (FMEA)

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Rifqi Anshori
Sofyan Tato
Ashar AR

Abstract

Keandalan sistem distribusi merupakan kemampuan sistem untuk memberikan suatu pasokan tenaga listrik yang cukup dengan kualitas memuaskan. Peningkatan kebutuhan tenaga listrik, menuntut tingkat keandalan yang lebih tinggi dalam penyediaan dan penyaluran dayanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung tingkat keandalan sistem distribusi 20 kV pada Rayon Daya dengan metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA), di mana nilai dari indeks kegagalan dari setiap peralatan utama sistem distribusi diperhitungkan untuk mencari nilai indeks keandalan sistem secara menyeluruh. Studi kasus dilakukan di PT. PLN (persero) Rayon Daya. Pada tugas akhir ini, dilakukan studi peningkatan keandalan sistem distribusi 20 kV pada Penyulang. Tujuan yang ingin dicapai pada tugas akhir ini adalah sebagai evaluasi dalam memperbaiki kinerja peralatan yang ada pada Penyulang Paccerakkang ,Baddoka dan Kapasa. Metode yang digunakan antara lain pengumpulan data, pengolahan data, serta penganalisisan keandalan sistem distribusi 20 kV. Nilai indeks keandalan penyulang Paccerakkang yaitu SAIDI 12.4 jam/tahun dan SAIFI 4.07 kali/tahun, untuk nilai indeks keandalan penyulang Baddoka yaitu SAIDI 5.5 jam/tahun dan SAIFI 1.8 kali/tahun, dan untuk nilai indeks keandalan penyulang Alumunium yaitu SAIDI 2.05 jam/tahun dan SAIFI 0.66 kali/tahun.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Author Biographies

Rifqi Anshori, Politeknik Negeri Ujung Pandang

Jurusan Teknik Elektro

Sofyan Tato, Politeknik Negeri Ujung Pandang

Jurusan teknik elektro

Ashar AR, Politeknik Negeri Ujung Pandang

Jurusan teknik elektro

References

  1. Ahmad, A. A., & Hussein, D. M. (2014). Electrical Distribution Reliability . Vol.3.
  2. Bayliss, D. C. (1999). Transmission and Distribution Electrical Engineering . British: Newnes.
  3. Engelberth, t. (n.d.). Analisis keandalan system distribusi 20 kV di PT.PLN (Persero) area jaringan bali selatan dengan menggunakan metode FMEA.
  4. Fatoni, A. ,. (2016). Analisa Keandalan Sistem Distribusi 20 kV PT.PLN Rayon Lumajang dengan Metode FMEA (Failure Modes and Effects Analysis) . vol 5 No.2.
  5. Liliana. (2012). Analisa rpn Terhadap Keandalan Peralatan Pengaman Jaringan Distribusi Dengan Metode FMEA PLN cabang Pekanbaru Rayon Panam.
  6. Nugroho, A. s. (2012). Studi Keandalan Sistem Distribusi 20kV di Bengkulu dengan Menggunakan Metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA). Vol.1 , No.1.
  7. Pulungan, B. (2013). Keandalan Jaringan Tegangan Menengah 20 kV di Wilayah Area Pelayanan jaringan (APJ) Padang PT PLN (persero) cabang Padang. Jurnal Nasional Teknik Elektro, volume 1. Nomor 1.
  8. Saldiana. (2019). Studi Keandalan Sistem Jaringan Distribusi Penyulang 20kV Pada PT. PLN (Persero) Rayon Daya Dengan Metode Section technique.
  9. Santoso, R. &. (2016). Evaluasi Tingkat Keandalan Jaringan Distribusi 20 kV Pada Gardu Induk Bangkinang Dengan Menggunakan Metode FMEA.
  10. Sekhar, P., R.A.Deshpande, & V.Sankar. (2016). Evaluation and Improvement of Reliability Indices of Electrical Power Distribution System.