KUAT TEKAN DAN LENTUR BETON DENGAN MENGGUNAKAN BAHAN TAMBAH AIR TEBUH

Jhon Asik, Aisyah Zakariah

Abstract


Pembangunan kontruksi dalam bidang teknik sipil saat ini makin banyak menggunakan bahan beton untuk
menambah kekuatan beton dalam pelaksanaan seringkali menggunakan bahan tambah untuk mencapai tujuan tertentu
pada pekerjaan beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan bahan tambah air tebu untuk mengetahui
kekuatan tekan beton dan kuat lentur beton. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah menguji sifat/karakteristik
bahan yang digunakan yaitu agregat halus (pasir) dan agregat kasar yang bersumber dari bili-bili. Sedangkan untuk air
tebu dengan prosentase 0,10%, 0,20%, dan 0,30% setelah itu dibuat benda uji silinder Ø15-30cm untuk kuat tekan ratarata
dan balok 10x10x40cm untuk mendapatkan kuat tekan lentur rata-rata. Hasil penelitian akan menunjukkan sifat
karakteristik agregat yang baik untuk bahan beton dan dengan penambahan air tebu akan menambah kuat tekan dan
lentur dari yang direncanakan. Hasil kuat tekan karakteristik dengan penambahanair tebu 0,10% , 0,2% dan 0,30%
diperoleh kuat tekan karakteristik 395,84 kg/cm2, 454,87 kg/cm2 dan 361,22 kg/cm2 tehadap kuat tekan karakteristik
beton normal ( 352,13 kg/cm2 dari yang direncanakan K-350 ( f’c = 350 kg/cm2). Sedangkan hasil kuat lentur rata-rata
diperoleh 78,90 kg/cm2, 85,95 kg/cm2 dan 86,70 kg/cm2 dari kuat lentur beton normal 70,05 kg/cm2.

Full Text:

PDF

References


Ayu Sucia Rahmi, dkk. Pengaruh Subtitusi Agregat Kasar dengan Serat Ampas Tebu Terhadap Kuat Tekan dan Kuat

Lentur Beton K-350. Jurusan Fisika FMIPA Universitas Andalas. Jurnal Fisika Unand Vol.4 N0.3, Juli 2015

ISSN 2302-8491.

Departemen Pekerjaan umum. 1990. Metode Pengujian Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Halus. (SNI 03-1970-

. Bandung.

Dhany Setyawan, dkk. Pengaruh Variasi Penambahan Abu Ampas Tebu Terhadap Flowability dan Kuat Tekan Self

Compacting Concrete. Jurusan Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Jurnal Rekayasa Sipil

Vol.12 N0.2, Oktober 2016 ISSN: 1858-2133.

Dipohusodo,Istimawan. 1990. Struktur Beton Bertulang.

Fanto Pardomuan Pane, dkk. Pengujian Kuat Tarik Lentur Beton dengan Variasi Kuat Tekan Beton. Jurusan Teknik

Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Sipil Statik Vol.3 No.5, Mei 2015 (313-321) ISSN: 2337-

Gerry Phillip Rompas, dkk. Pengaruh Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Sebagai Subtitusi Parsial Semen dalam

Campuran Beton Ditinjau Terhadap Kuat Tarik Lentur dan Modulus Elastisitas. Jurusan Teknik Sipil

Universitas Sam Ratulangi. Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.2, Januari 2013 (82-89).

Harahap, Rakhmita Hidayanti. 2011. Pengaruh Bahan Tambah Berbasis Gula Terhadap Porositas dan Permeabilitas

Beton Pada Lingkungan Agresif. Skripsi. Surakarta : Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret.

Marwahyudi dan Arif Yulianto. Penggunaan Program Komputer Microsoft Office Pada Perhitungan Uji Belah Beton

dengan Bahan Tambah Limbah Cair Pabrik Gula (Tetets Tebu). Program Studi Desain Universitas Sahid

Surakarta.

Mulyono, Tri. 2004. Teknologi Beton. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Paulus Ala, dkk. 2007. Teknologi Beton. Makassar.

Pertiwi, Hafni. 2011. Pengaruh Bahan Tambah Berbasis Gula Terhadap Kuat Tekan dan Modulus Elastisitas Beton.

Skripsi. Surakarta : Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret.

Putranto, Yuwono Dwi. 2011. Pengaruh Bahan Tambah Berbasis Gula 0.03% Dari Berat Semen Terhadap Kuat Lentur

Balok Beton Bertulang. Skripsi. Surakarta : Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret.

Samekto, Wuryati dan Candra Rahmadiyanto. 2001. Teknologi Beton. Yogyakarta: Kanisius.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.