Pengaruh Tenaga Kerja (Human Capital) Dan Daya Dorong Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Papua (Studi Kasus)

Main Article Content

Abdul Rasyid

Abstract

The economic development efforts of the Papua province should focus on increasing employment opportunities and increasing investment as a stimulus to economic growth, thereby distributing community opportunities in every productivity Can be acquired for community welfare and economic development. Therefore, each autonomous region has the freedom to develop all potential and assets owned, especially the potential of natural resources that can be used as a mainstay asset in the development of regional economies in general. Therefore, it is necessary to analyze how the influence of Labour (Human Capital) and the power of investment in economic growth in Papua province (case study).The results showed that: the provision of employment opportunities in the Papua province is influenced by investment and real investment affects the provision of employment opportunities. This is because there is a lot of investment supported by the Government through a development financing budget that use more oriented to the development of sectors that are less absorbing workforce. Investment and Labour, both have no positive effect on the percapita income and economic growth.

Article Details

Section
Articles

References

Anonimous. 1990. PPKN. Jakarta: Departamen Tenaga Kerja.

Anonimous. 1996. Perhitungan PDRB Kabupaten Kotamadya Dasar dan Teori. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Arsyad, L. 1997. Ekonomi Pembangunan. Edisi Ill. Yogyakarta: Sekolah Tiggi llmu Ekonomi YKPN.

Arsyad, L. 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. Yogyakarta: BPFE.

Boediono. 1992. TeoriPertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta: BPFE.

Christy, Fhino Andrea dan Adi, Priyo Hari.2009. Hubungan Antara DAU, Belanja Modal dan Kualitas Pembangunan Manusia, The 3rd National Conference UKWMS di Surabaya Oktober 2009

Djoyohadikusumo, S. 1994. Perkembangan Pemikiran Ekonomi: Dasar Teori Ekonomi Pertumbuhan dan Ekonomi Pembangunan. Jakarta: LP3ES.

Glasson, J. 1990. PengantarPerencanaanRegional Terjemahan Sitohang, P. Jakarta: Lembaga Penerbit FEUI.

Gray, C., dan Simanjuntak, P., Lien, K., Maispatella, Varley. 1993. Pengantar Evaluasi Proyek Jakarta: Gramedia.

Hasibuan, M.S.P. 1987. Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia. Bandung: Penerbithico.

Kunarjo. 1993. Perencanaan dan Pembiayaan Pembangunan. Jakarta: UI- Press.

Nanga, M. 2005. Makro Ekonomi, Teori, Masalah dan Kebijakan. Edisi kedua. Jakarta: Penerbit PT Raja Grafido Persada.

Richardson, H.W. 1997.Dasar-dasar Ilmu Ekonomi Regional (terjemahan). Jakarta: LP - FEUI.

Sukirno, S., 2000. Makroekonomi Modern. Jakarta: Raja Grafindo Pustaka

Schultze, Ch.L. 1981. Analisis Pendapafan Nasional, Stabilitas dan Pertumbuhan. Diterjemahkan oleh St. Dianjung. Jakarta: PT Bina Aksara.

Senghaas, D. 1988. Tala Ekonomi Dunia dan Politik Pembangunan (terjemahan) oleh Aan Efendi. Jakarta: LP3ES.

Simanjuntak, J.P. 1998. Pengantar EkonomiSumber Daya Manusia. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Sukirno, S. 1985a. Beberapa Aspek dalam Persoalan Pembangunan Daerah. Jakarta: LPFE-UI.

Sukirno, Sadono. 2011. Makroekonomi Teori Pengantar. Rajawali Pers. Jakarta

Sukiio, S. 1985b. EkonomiPembangunon. Jakarta: LPFE- UI.

Waqmni, S. 1984. Analisa Kota dan daerah. Bandung: ITB Bandung.

Winardi. 1979. Pengantar Ilmu Ekonomi, (Teori Perfurnbuhan Ekonomi). Edisi V. Bandung: Tarsito.

Wiardi. 1992. Kamus Ekonomi. Bandung: Alumni.